Pendidikan vokasi kini menjadi salah satu pilihan yang banyak diminati oleh masyarakat, termasuk di Kabupaten Bungo. Namun, tahukah kita bagaimana sejarah dan perkembangan pendidikan vokasi di daerah ini?
Sejarah pendidikan vokasi di Kabupaten Bungo sebenarnya telah dimulai sejak lama. Menurut Bupati Bungo, H Mashuri, “Pendidikan vokasi telah ada sejak zaman kolonial Belanda, namun saat itu lebih terfokus pada bidang pertanian dan kerajinan tangan.” Pendidikan vokasi mulai berkembang pesat setelah kemerdekaan, dengan didirikannya berbagai sekolah vokasi yang menawarkan beragam program studi sesuai dengan kebutuhan pasar kerja.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bungo, Drs. H. Azhar, “Pendidikan vokasi di Kabupaten Bungo saat ini telah mengalami perkembangan yang cukup signifikan. Banyak sekolah vokasi yang telah melahirkan lulusan-lulusan yang siap terjun ke dunia kerja.”
Namun, masih banyak masyarakat yang belum mengenal betul tentang pendidikan vokasi ini. Menurut pakar pendidikan, Prof. Dr. H. Anwar, “Pendidikan vokasi sebenarnya memiliki peran yang sangat penting dalam menghasilkan tenaga kerja yang handal dan siap pakai. Sayangnya, masih banyak yang menganggap bahwa pendidikan vokasi hanya ditujukan bagi siswa yang tidak mampu akademik, padahal hal ini tidak benar.”
Dalam upaya untuk lebih mengenalkan pendidikan vokasi kepada masyarakat, Pemerintah Kabupaten Bungo terus melakukan berbagai program sosialisasi. “Kami terus melakukan promosi dan penyuluhan tentang pentingnya pendidikan vokasi bagi kemajuan daerah ini,” kata Bupati Bungo, H Mashuri.
Dengan semakin berkembangnya pendidikan vokasi di Kabupaten Bungo, diharapkan masyarakat dapat lebih mengapresiasi dan memanfaatkan kesempatan belajar di sekolah vokasi. Sehingga, generasi muda dapat menjadi tenaga kerja yang handal dan kompeten untuk membangun daerah ini ke arah yang lebih baik.